memetakan sayup degup swara
adalah niscaya yang pernah ada
pada rekahan mawar merenda cita
menyentuh dalam khidmat rasa
tersapu peluk gundah resah dara
merentang atsar pada pawana
tersisa satu saja di ufuk cakrawala
tak terganggu hingar bingar jeda
berkelana bersama ke satu muara
dihantar liukan sendawa di senja
Tuhan, adakah lagi yang layak
dibela
jika mutiara itu telah berada di lekat senja
sedang, patahan itu tak tenggelam di telaga
tatapnya terjaga di hampir paruh usia
tempat mengadu kisah riwayat hamba
copyright ©Madyo Sasongko
Tidak ada komentar